Jimmy Halim menggulung lengan bajunya dengan lembut, "Maya, kamu pergi bermain dengan anak-anak sebentar, dan makan siang dalam waktu setengah jam."
Maya berpikir bahwa dia baru saja memasak enam meja di halaman depan, dan dia pasti lelah, jadi dia berkata kepadanya. "Kakek, aku akan membantumu membuatnya bersama."
Jimmy Halim melambaikan tangannya, "Tidak perlu, aku akan lebih cepat melakukannya sendiri." Untuk koki, mencari pembantu yang bisa mengikuti keterampilan memasak terkadang akan semakin membantu.
Maya berpikir tentang masakan Abi Putra untuknya di dapur sebelumnya, dan mengangguk sambil tersenyum, "Oke, kalau begitu aku akan keluar dulu, lalu kemudian coba keahlianku."
