"Ayah, ada apa dengan ibu?" Kirana mencondongkan tubuh ke dekat Arman dan bertanya dengan suara rendah.
"Ibunya ibu sedang sakit dan berada di rumah sakit sekarang." jawab Arman singkat.
"Ibunya ibu?" Kirana berkedip dan sepertinya tidak memahami hal ini.
"Nenekmu, dia sedang sakit di rumah sakit. Kirana, ibumu sedang dalam suasana hati yang buruk sekarang, jangan ganggu dia, oke?" Arman menjelaskan kepada Kirana rendah, lalu berbisik lagi.
"Oh, aku tahu, Ayah." Kirana sangat pintar, dan secara sensitif menyadari bahwa suasana yang ada sekarang sedang genting, jadi dia duduk di mobil di samping Arman dan tidak mengatakan apa-apa.
Arman melirik Kirana, merasa sangat terhibur, dan dengan lembut membelai kepalanya dengan telapak tangannya untuk menghibur dan memujinya. Dia merasa sangat bersyukur memiliki seorang putri yang begitu pengertian seperti Kirana. Di usianya yang masih muda, dia bisa memahami situasi yang dihadapi orang dewasa dan bertindak sesuai harapan mereka.