"Kamu pasti tahu di TK mana Kirana berada. Bisakah kamu memberitahuku?" Alea tidak memberi Harry kesempatan untuk mengatakan bahwa dia tidak tahu, jadi dia mengatakan ini.
"... Itu," Harry tidak menjawab secara langsung, tetapi melirik Arman tanpa sadar.
"Jangan katakan padanya," dengan enteng Arman mengatakan ini nyaris tanpa suara setelah menerima tatapan bertanya dari Harry. Harry berhenti sejenak, dan matanya bergerak bolak balik antara Arman dan ponselnya..
Sepertinya Harry tidak begitu mengerti apa yang dimaksud Arman. Arman mengulangi apa yang dia katakan tanpa bersuara.
"Bisakah kamu memperjelasnya?" Harry menutupi gagang telepon, "Apa yang harus kukatakan?"
"Kamu tidak bisa memberitahunya," kata Arman ringan, tahu bahwa Alea tidak bisa mendengarnya, "Aku ingin memberinya perasaan bahwa aku tidak setuju."
"Apa maksudmu?" Harry sedikit bingung, Arman ingin membuatnya membencinya? "Bukankah kamu menyukai Alea? Apa melakukan ini akan menguntungkanmu?"
