"Kubilang aku tidak begitu akrab dengan Semarang, dan aku tidak tahu di mana rumah yang bagus. Panglima perang juga berkata bahwa marshal muda dan aku adalah orang-orang yang modis. Mereka seharusnya menanyakan pendapat kita. Kita tidak bisa ikuti tradisi Orang tua yang kuno, biarkan kita yang memutuskan. Ada komentar? "kata Jesse Soeprapto.
Antonio Soeprapto tahu bahwa hal-hal baik akan datang! Dia akan menikahkan putrinya paling lambat akhir tahun depan!
"Kamu benar nak, tidak apa-apa. Karena kamu tidak tahu, kamu harus mendapatkan arahan dan kembali dan bertanya padaku," kata Antonio Soeprapto.
Kemudian, dia memberi tahu Jesse Soeprapto: "Lain kali jika panglima perang meminta Anda, Anda akan mengatakan bahwa Anda menyukai dua rumah ..."
Antonio Soeprapto memberi tahu Jesse Soeprapto alamat rumahnya. Itu adalah tempat termahal di Semarang dan pemandangannya juga bagus.
Rumah-rumah di dua tempat itu akan jadi milik Antonio Soeprapto.
Jesse Soeprapto mengiyakan.