"Huammm."Bela megerjapkan matanya.
Dia terkejut melihat sekelilingnya. Setelah diamati cukup lama, dia sadar kalau dirinya sedang berada di dalam kamarnya. Dia sudah hafal dengan design kamarnya.
"Bukannya aku tadi di mobil sama kak Raka. Huammm."Bela bangun dari tidurnya. Kemudian dia melihat di sela-sela jendelanya memperlihatkan malam yang sudah gelap.
Bela memutuskan untuk bangun dan keluar dari kamar. Langkah kakinya tiba-tiba berjalan menuju ruang tengah. Kebetulan ruang tengah tepat di depan kamarnya.
"Kok sepi. Kak Raka pergi lagi?"
Mata Bela sedang menyapu seisi rumahnya untuk mencari keberadaan Raka. Tapi nyatanya dia tidak menemukan Raka disekitarnya. Yang ada hanyalah bunyi suara jangkrik hingga memenuhi seisi rumahnya.
Berbeda di tempat yang lain dimana Raka sedang duduk sendirian di belakang rumah. Dia duduk di kursi single. Dia sudah mengganti pakaiannya dengan kaos dan celana pedek warna hitam.