Malam kini semakin larut. Sejak pulang dari rumah mertuanya Bela memilih lebih banyak diam. Di dalam mobil juga Bela lebih memilih diam.
"Cepetan gih mandi. Jangan lupa pakai air hangat biar nggak kedinginan nanti."Raka keluar dari kamar mandi sambil melihat Bela yang sedang duduk di tepi kasur.
Melihat Raka sudah keluar kamar mandi, Bela segera melangkahkan kakinya menuju kamar mandi. Dia tidak merespon sedikitpun ucapan Raka barusan. Dia langsung melenggang masuk ke kamar mandi dan tidak lupa mengunci pintu.
"Hiksss."Bela jongkok di dalam kamar mandi.
Flashback
"Pah gimana ini dia hamil?"
"Sudah mah. Raka sama Bela ditakdirkan bersama."suara terdengar berat dan Bela tahu itu suara siapa yaitu suara John.
"Tapi Dona udah kembali pah. Gimana orangtuanya nanti kalau tahu Raka sudah menikah dan istrinya tengah hamil. Pasti mereka kecewa sama kita? Kalau Bela nggak hamil, pasti Raka bisa kembali sama Dona. Dan kita bisa besanan dengan mereka."