Seperti lagu Avril Lavigne dengan judul When You're Gone membuat Zen teringal hal-hal apa yang ia lalui bersama Lissa walau sebentar dan kehilangan yang membuatnya terbungkam dan merasakan kesakitan.
Pada akhirnya Lissa benar-benar meninggal setelah para dokter dan perawat berusaha melakukan yang terbaik untuk menyelamatkan Lissa.
Memang keadaan Lissalah yang tidak bisa diselamatkan. Bahkan berapa kali pun Zen sempat memukul sang dokter, tidak akan bisa mengembalikan Lissa.
Pemakaman yang berlangsung dengan didatangi beberapa kerabat dan keluarga membuat Zen masih terdiam di balik kacamat hitamnya.
Zen menatap gundukan tanah di hadapannya dengan mata sedih yang tidak dapat dilihat oleh siapa pun.
Air matanya sudah habis oleh rasa kehilangan yang berkali-kali ia dapatkan. Seolah alam tidak memihak padanya, membuatnya frustasi dan lelah untuk meminang wanita lain lagi.