"Lepaskan dia karena dia sama sekali tidak ada kaitannya denganku," Mei berkata pada pria yang ada di sampingnya itu.
"Jika kau tidak ingin aku membunuhnya maka kau harus melakukan apa yang aku perintahkan," Pria itu berkata dengan nada menekan.
Pria itu tidak akan pernah melepaskan orang yang bisa dijadikan alat untuk membuat Mei melemah sebab dia tahu betapa keras kepalanya wanita yang ada di sampingnya itu. Dia pun tersenyum tatkala melihat Mei yang mulai memakan makanan yang sudah dia siapkan.
Selama Mei menyantap makanan yang ada di atas meja, pria itu terus mengatakan apa saja yang sudah dia rencanakan. Dia merasa jika semua rencana yang dibuatnya akan berjalan dengan lancar sehingga dia tidak memikirkan lagi tentang orang-orang yang sudah bersiap untuk menyelamatkan Mei dari cengkeramannya.
"Apa kau sudah selesai?" tanya pria itu pada Mei yang menghentikan menyantap makanan yang suda dia bawa tadi.