Fahira melihat ke arah seseorang yang berkata jika dirinya egois dan dia sangat mengenal suara itu. Dia melihat seorang wanita yang berjalan masuk dengan penuh percaya diri dan juga terlihat dari sorot matanya kekesalan.
"Rupanya kalian berdua merencanakan semua ini. Apa kalian berdua sudah tidak takut lagi dengan hukuman yang akan aku lakukan pada kalian?" Fahira berkata pada kedua wanita yang sekarang sedang menyerangnya dengan perkataan.
"Mengapa kau begitu egois dan berkorban demi kami? Andai aku tidak tahu mungkin aku akan terus bersembunyi dan mengabaikanmu serta membiarkan mereka semua menghabisimu," sambung wanita yang aru saja tiba itu.
Fahira terdiam, dia tidak mengira jika mereka berdua benar-benar menemukannya di rumah itu. Dia juga yakin jika Azmi dan yang lainnya pasti merasa penasaran dengan apa yang sedang terjadi. Namun, kali ini dia sudah tidak bisa menghindarinya lagi mungkin sekarang sudah saatnya dia mengatakan siapa dirinya yang sebenarnya.