Mbak Dian terlihat mulai dengan botol-botol bumbu di sana. Rasanya semua itu tidak akan habis begitu saja, Cindy menjadi sedikit kasihan melihat semuanya. Kalau wanita itu melakukannya seorang diri, maka kemungkinan besar semuanya akan selesai mungkin jam dua malam. Itu jelas bukanlah waktu yang cocok. Mbak Dian hanya akan merasa kelelahan. Bagaimana dengan hari esok?
Cindy lalu meminum air dalam gelas lalu kembali ke kamarnya. Kalau sudah begini, rasanya meminta bantuan pada tiga peri di sana pun tak masalah. Cukuplah dengan sedikit serbuk ajaib dan semuanya akan selesai lebih mudah. Ya, itu yang sedang dipikirkan oleh Cindy.
"Kalian … bisa membantuku sekarang? Oke, bukan membantuku sih … ini … pembantu baruku—Mbak Dian masih bekerja sekarang. Kasihan sekali dia …." Cindy mulai dengan kalimat yang bisa membuat peri-peri itu sedikit iba.