"Sudah ya … aku enggak akan membahasnya lagi lebih jauh. Kisahku dengan laki-laki itu sudah selesai."
Entah mengapa, semakin rahasia itu ingin ditutupi, maka semakin orang lain penasaran dengannya. Apa yang ada di balik semua itu dan apa yang sudah terjadi. Caca dan Cici tentu tidak akan membiarkan hal seseru ini untuk berlalu begitu saja. Bagaimanapun caranya mereka harus mencari tahu hingga ke akar-akar tentang percintaan Cindy. Bukan hanya mereka, Peri Lala pun seperti itu. Ini adalah hal yang sangat menarik.
"Ehem! Iya, iya, deh. Oke, kita selesaiin dulu makannya … habis itu … baru kita obrolin lagi tentang pria yang berhasil singgah di hati seorang Cindy, hihihi."
"Ca … jangan mulai deh. Kalian tuh enggak perlu, loh, sampai sekepo ini. Seriusan … nanti kalian malah menyesal." Cindy mencoba menghalau tujuan Caca untuk mengorek lebih jauh tentang Ando. "Aku saja mungkin sudah lupa dengan namanya …."