Happy reading!
"Dok, gimana keadaannya Calya?" tanya Alka begitu melihat Dokter yang menangani Calya keluar.
"Saudari Calya sudah tidak apa-apa. Ia hanya shock dan butuh istirahat," ucap Dokter.
"Apa saya bisa menemui pasien dok?" tanya Alka.
"Iya bisa, asal anda tidak mengganggu pasien," ucap Dokter.
"Baiklah terima kasih dok," ucap Alka, sang Dokter pun mengangguk dan pergi.
Alka pun masuk dan melihat Calya terbaring lemas di atas ranjang dengan mata masih tertutup. Alka menghampiri Kayla dan duduk di kursi samping ranjang.
"Cal, maafin gue ya," ucap Alka sambil menggenggam tangan Calya.
Tiba-tiba pintu kamar terbuka, dan nampaklah dua orang laki-laki dan satu perempuan. Yang diyakini Alka mereka adalah keluarga Calya.
"Calya, ya ampun kok kamu bisa kayak gini sih nak," ucap Mama Calya (Rani)
"Alka, kamu yang bawa Calya ke sini?" tanya Rani pada Alka.
"Iya tante," jawab Alka sambil mencium tangan kedua orang tua Calya.
"Alka siapa Ma?" tanya Papa Calya (Wijaya).
