"Ibu, udah selesai, kan? Saya mau permisi dulu, mau lihat anak saya, Bu!" ucap Gita yang ingin berpamitan pada Mama Sean yang terlihat sudah selesai ditangani perawat.
Mama Sean yang masih belum sepenuhnya sadar dengan lamunannya akan Gita, hanya mengangguk lemah. Tentu saja Gita dan Dokter Arya terlihat bingung dengan sikap Mamanya Sean itu.
Tapi, mereka berdua memilih untuk tidak bertanya banyak hal lagi, dan langsung berjalan perlahan menuju pintu keluar ruangan IGD tersebut.
Mama Sean baru tersadar kalau dirinya sudah ditinggalkan Gita dan Dokter Arya, mulai menoleh ke segalah arah dan mendapati Gita sudah hendak keluar dari ruangan itu.
"Gita, tunggu!" panggil Mama Sean dan mulai menyusul Gita.
"Jangan pergi dulu, sebentar!" ucap Mama Sean yang terlihat merogoh isi tasnya dan mengeluarkan beberapa lembar uang kertas berwarna merah muda yang dimasukkan ke sebuah amplop putih dan kemudian diserahkan ke depan Gita. Tapi Gita hanya diam tidak bergeming.