Pangeran Rhysand tak peduli. Ia malah mengumandangkan. "Penjaga, bawa mereka ke depan."
Mendadak, aura dingin merebak. Bersamaan dengan rasa takut yang tak terelakkan.
Audrey seketika itu melangkahkan kakinya, tangannya terkepal sempurna. Ia sudah tak tahan lagi. Walaupun air mata itu masih belum mengering sepenuhnya dari pipi Audrey, gadis itu tak akan patah arang!
"Audrey!" teriak Miss Adaline kepada Audrey. Ini bukan seperti rencana mereka! Pasalnya, mereka ingin membebaskan alias membawa kabur Loye dan Barsha!
Namun kenapa Audrey malah lebih dulu maju dan ia hendak memerangi Pangeran Rhysand? Audrey bercanda?
"Audrey!!" teriak Miss Adaline untuk kedua kalinya.
Audrey tetap teguh berjalan di depan. Ia bahkan seakan tak peduli dengan teriakan dari Miss Adaline. Para rakyat jelata memandang ke arah Audrey sepenuhnya.
Pangeran Rhysand tersenyum misteri kepada Audrey. "Oh kamu berani datang?"