Restu terdiam di bangku menatap kearah Dion yang frustasi, begitu Fiki..
semua ini berawal dari mereka yang mengajak Dion untuk taruhan Melodi, seandainya itu tak mereka lakukan tentu nya hal ini tidak akan terjadi.
Satria melipat kedua tangannya di atas dada menatap sinis sahabat-sahabatnya,
"liat sekarang?" bentak nya
Restu mengernyit " ya..kan cuma taruhan jatuh cinta, mana tau kalo Dion gak bisa jaga Junior nya..main sikat aja perawan orang" balas nya tak terima
"brengsek Lo" sahut Dion
"Irene tau tentang hal ini?" tanya satria
Dion menggeleng cepat
"trus rencana Lo apa?" tanya Fiki
Dion menghembuskan nafasnya dan duduk di bangku dengan tatapan lirih
"gue gak tau harus berbuat apa, gw masih Dion yang pengecut.. terlebih melodi udah menikah"
Fiki membelalakkan matanya tak percaya
"nikah? sama siapa?" tanya nya
"cowo bule Jerman, manager di kantor gue" jawab Dion datar
Restu dan Fiki saling menatap, dahi mereka mengerut kaget "dia karyawan Lo" tanya nya bersamaan
