Sudah sejak tadi aku terbangun dari mimpi panjang, Setelah seharian aku berpikir dan menerka-nerka apa saja yang sebenarnya terjadi dalam hidupku. aku mulai menceritakan semua keluh kesahku pada diriku sendiri. kenapa? karena hanya diriku saja yang bisa mendengarkan semuanya dengan baik. aku sepertinyaharus mencari tau semuanya sendiri, malam ini.. aku mau tau semuanya..
Sejak tadi aku sudah menelpon Sekretaris pribadiku, bertanya tentang beberapa obat yang mungkin bisa membantuku dalam melaksanakan beberapa hal malam ini.
Waktu berlalu begitu lambat, mataku dengan setia terus menatap wajah Steve yang sejak tadi memandangi langit malam tanpa henti. Dia belum mengantuk, matanya masih terbuka dengan pandangan lurus.
Beban pikirannya mungkin sangat banyak, aku tidak mau tau dan ikut campur. aku disini hanya untuk satu tujuan saja, menyelesaikan urusan dan mendapatkan apa yang aku inginkan.