*****
Karena cerita ini sebagian besar alurnya maju mundur, maka Author akan buat tanda (*** ) Jika memang sedang masuk ke bagian masa lalu. bagian masa lalu di tempatkan pada Mimpi Arabella. jadi semoga kalian tidak bingung membacanya! Happy Reading!
****
(Mimpi Arabella tentang masa lalu)
"Kau kenapa?" Tanya Muticus yang masih belum mengerti kenapa kekasihnya menggosok hidungnya pelan ke dadanya dan memeluk seperti anak kecil. Mereka sedang berada di kamar Muticus saat ini, sering bertemu untuk melakukan beberapa hal. Hal-hal manis tentunya.
"Tidak ada, aku hanya sedang senang". Ara berucap namun tidak membalikan wajahnya dari dada Muticus. Dada bidang ini begitu nyaman, hal itu membuatnya langsung meremang hanya karena sebuah sentuhan kecil.
"Kau tidak mau tidur? ini sudah sangat malam. beristirahatlah". Kata kekasihnya yang memang sudah cukup lelah karena seharian mengurus kerajaan