Hari ini waktu berjalan terasa cepat. Setelah pertemuan yang sangat berkesan tadi dengan rekan bisnisnya, Luna kembali mempersiapkan segala sesuatu. Yang berhubungan dengan formalitas kerja, yang akan di bawa nanti ke Puncak. Sebuah kesibukan yang membuat Luna lupa, akan waktu yang terus berjalan.
Senja hari pun telah tiba, matahari yang tadi bersinar terang nampak mulai bersembunyi di balik keindahan awan sore. Yang mulai gelap dan ingin segera berganti tugas dengan sang bulan, yang nampak malu-malu memperlihatkan wujudnya yang bulat cantik. Luna masih berdiri di tepi jendela kantornya, sambil kedua tangannya memeluk ke dada. Memandang keindahan pemandangan senja ini, ketika tanpa dia sadari, seorang Satria sudah berdiri persis di samping kanannya. Sambil tersenyum dan melakukan posisi berdiri yang sama dengan Luna.
"Hei Luna, indahnya pemandangan senja hari ini bukan?" bisik Satria bertanya perlahan tepat di telinga Luna.