Lio baru saja tiba di depan mobilnya, ia baru saja akan ikut serta dalam pencarian Joana di lokasi yang di tunjukan Amora, putri Alex di sana. Namun, tiba-tiba ponselnya bergetar, pria itu pun segera menjawab panggilan telepon dari istrinya itu.
"Hallo sayang," jawab Lio setelah menjawab panggilan telepon istrinya.
"Hallo, hiks Kak Lio di mana, pulang dong Olla kangen!" jawab Olla dari seberang teleponnya.
Lio pun melihat jam di tangannya, baru 3 jam ia pergi meninggalkan Olla dan istrinya sudah menangis seperti itu, padahal ada mami Dara bersamanya.
"Sayang, sabar ya ... aku-"
"Pokoknya pulang kalau enggak Olla susul nih!"
Lio pun memejamkan matanya, ia ingat sekali mengangkap Joana dan Tomas dengan tangannya sendiri, tapi istrinya saat ini menangis dan menuntutnya untuk segera pulang.
Hingga ia merasakan sebuah tepukan di bahunya. Papi Adam di sana.