"Katakan Karin!"bentak Leo.
"Hiks ...,"isak Karina, gadis itu menghapus air matanya lalu memberanikan diri menatap Leo.
"Aku tau aku hanya gadis kotor, aku hanya yatim piatu, aku hanya seorang cinderella yang sudah bermandikan lumpur dosa, tapi apa aku tak boleh mengharapkan kebahagiaan, kau datang padaku dan menawarkan sebuah keindahan, ku pikir aku akan seperti Cinderella dalam dongeng, tapi rupanya cinta yang kau tawarkan hanya sebuah fatamorgana seperti sebuah oase di padang pasir, terlihat nyata dari jauh tapi pada kenyataannya cinta itu tak ada setelah ku dekati,"ujar Karina membuat Leo mengerutkan keningnya.
"Apa maksudmu?"tanya Leo.