Hany malam itu berpikir apakah Tama akan baik-baik saja tidur bersama dengan Arif. Hany sempat memikirkan apakah mungkin mereka muat tidur berdua di atas ranjang nya yang hanya muat dengan satu orang saja.
" Apakah mereka berdua akan baik-baik saja ya? ah, sudahlah. aku tidak ingin memikirkan nya. sebaiknya aku tidur sekarang. " gumam Hany sebelum ia tertidur.
Keesokan pagi nya, Hany sudah bangun sejak pagi. neneknya mulai sibuk membuat sarapan pagi itu. Hany pun merasa penasaran apakah Tama dan Arif bisa tidur dengan baik. Hany pun kemudian segera pergi ke kamar nya.
Ketika Hany mulai membuka pintu kamar nya, Hany melihat Tama dan Arif yang tidur satu ranjang bahkan saling tumpang tindih. Hany pun mulai tertawa saat itu. mendengar Hany yang tertawa membuat Tama membuka kedua matanya. dan melihat Arif yang berada di hadapan nya saat itu membuat Tama terkejut dan mendorong Arif sehingga Arif terjatuh ke lantai.