****
Sudut bibir Kiya tertarik menciptakan seulas senyuman kecil, hujan kembali datang sore ini, dia berharap hujan pertamanya ini setelah tragedi itu mengantarkan setetes saja ingatan Raka yang hilang di hari itu. "Nggak! Aku nggak mau keluar, nanti kamu ketahuan. Aku mau di sini aja."
Kemudiam suasana hening sejenak, Raka menatap Kiya yang kini sedang mengarahkan pandangannya ke arah Mira yang saat ini berteduh di dalam pos jaga.
Raka mengambil sesuatu dari dalam tasnya kemudian menaruhnya di atas kepala Kiya, itu adalah jaket kulit kesayangan miliknya.