~~~••••~~~
Kini Kiya sudah bersiap pergi lari sekarang. Dia melangkah menuruni anak tangga, sesampainya di bawah dia mengernyit melihat pengantin baru yang sedang berbahagia. Rasanya Kiya rindu sekali dengan kedua orang itu.
Kiya berjalan lebih dekat untuk menyapa mereka yang berada di ruang tamu.
"Kak Clara!" panggil Kiya seraya membuka tangannya lebar berharap mendapatkan pelukan.
Clara berdiri, menyambut rentangan tangan itu. Mereka berpelukan dengan erat seperti kedua orang yang sudah sangat lama tidak bertemu dan saling merindukan. Kelakuan keduanya membuat Doni ikut-ikutan merentangkan tangannya, masih duduk di sofa.
"Ikutan dong," kata Doni.
Mereka melepaskan pelukannya masing-masing seraya melirik Doni dan berucap secara bersamaan, "Latah!" Sontak mereka berdua tertwa karena merasa sangat lucu karena tanpa di encanakan mereka bisa berucap bersamaan dengan kata yang sama pula.