Bryan memakan makanan yang ada di meja. Ia tahu jika itu dari Maria, ada baju ganti miliknya di sana. Baru beberapa suap ia memakan makanan, tiba-tiba saja perut Bryan seolah di aduk dan mual, Bryan pun menutup mulutnya dan berlari menuju kamar mandi.
Hoek! Hoek!
"Bryan, ada apa denganmu?" tanya Kalea khawatir.
"Aku tidak apa-apa, kamu jangan khawatir," ucap Bryan.
Belum juga Kalea menimpali ucapan Bryan, pintu kamarnya di buka dan memperlihatkan dokter dan dua perawat masuk.
"Selamat pagi Nona Kalea," sapa salah satu perawat.
"Pagi Sus," ucap Kalea.
"Sepertinya Anda terlihat lebih baik Nona," ucap dokter.
Hoek! Hoek!
Dokter mengeryit heran mendengar suara Bryan yang muntah di dalam kamar mandi.
"Apa itu Tuan Scott?" tanya dokter pada Kalea.
"Iya, Dok. Aku khawatir padanya. Bisakah Anda memeriksanya setelah ini?" tanya Kalea.
"Tentu," ucap dokter.
Selanjutnya dokter pun mulai memeriksa Kalea, dan melepas perban yang ada di wajahnya.