Kenan menatap wajah Kanaya dengan penuh kasih sayang, agar tatapannya itu bisa menyesap ke dalam sanubari Kanaya sehingga da bisa merasakan betapa kasihnya ia.
Tak lupa Kenan juga menggenggam tangan Kanaya yang di letakan di atas meja, dia mengusapnya lembut.
"Nay, bahagia itu adalah milik semua orang, termasuk Lo. Percaya sama gue pasti akan selalu ada hikmah di balik semua kejadian ini. Lo jangan pernah takut, karena semua akan indah pada waktunya," ungkap Kenan.
Dalam hati dia berkata, "Gue bakalan jadi orang pertama yang bikin Lo ngerasain kebahagiaan yang sesungguhnya, Nay."
Kanaya tersenyum getir,"Iya, semoga aja apa yang Lo bilang hari ini sama gue bisa jadi kenyataan suatu saat nanti," ujar Kanaya.
"Pasti dong, Nay. Lo pasti bakalan jadi cewek yang paling bahagia," kata Kenan.
"Lah, mulai deh jadi cenayang. So tau banget lo," ejek Kanaya.
"Dih bukan cenayang dong, itu namanya sayang," celetuk Kenan, berhasil membuat Kanaya langsung terdiam.
