Gadis yang baru saja akan mengistirahatkan tubuhnya itu terkejut saat mendengar suara si penelpon di seberang sana. Dugaannya kembali salah, ia kira itu adalah si peneror itu. Tapi, ternyata itu adalah Alfie, kekasihnya! Demi apapun Alika ingin menghilang saja rasanya, niat hati tidak ingin memberitahunya pada siapapun termasuk Linda—Mamanya sendiri.
Tapi, ia dengan bodohnya mengucapkan itu secara tidak sengaja. Kalau begini jadinya, Linda akan mengetahuinya karena diberitahu oleh kekasihnya. Saat ini sepertinya keadaan sudah berbanding terbalik, buktinya sekarang dirinya yang dimarahi oleh Alfie.
'Kamu kenapa gak bilang, sih? Ini bukan masalah sepele, lho! Kalo terjadi sesuatu sama kamu gimana?' ucap Alfie datar.
"Kamu doain terjadi sesuatu sama aku?"
'Astaga... bukan kayak gitu, sayang! Kan aku bilang kalo! Aku sama sekali gak mau terjadi sesuatu sama kamu, sebenernya kamu anggap aku apa sampe masalah kayak gini aja kamu gak bilang sama aku?!'