Atta menatap kesibukan rumah sakit dari atap, tempatnya bersembunyi kali ini, tidak dengan rokok namun satu kotak susu strawberry.
Sudah 3 hari dokter Pras tidak mengacuhkannya, bahkan ajakan Atta tak pernah dia gubris, gadis itu cukup bingung dengan sifat dokter Pras yang terkesan tiba-tiba.
Namun 3 hari ini Biru juga intens menemuinya, sekedar menanyai Senja atau memang untuk membawakannya makanan.
Semua itu tak lepas dari perhatian dokter Pras. Namun yang menjadi pikiran Atta adalah, apa hal yang membuat dokter Pras marah dan menjauhinya.
"Aneh banget, kenapa malah ngejauh sih, padahal selama ini gak apa-apa tuh"
Atta tak berhenti menggerutu, demi apapun dia kebingungan dengan semua hal ini, tak hentinya dia memikirkan hal konyol ini, sampai pada akhirnya dia menemukan jawabannya.
"Gak, gak mungkin"
Dia berlari turun untuk mencari dokter Pras, dia tidak peduli teriakan siapapun yang memanggilnya, dia harus memperjelas sesuatu.
