"Fix sentuhan lo buat hati gue gak karuan, bukan gue namanya yang bakal diam aja kalau lo gak jadi milik gue" ucap Elang terkekeh.
Kata-kata itu berputar di kepala Senja sedari tadi, dia terlibat kebingungan yang sangat kala melihat wajah Elang yang seperti akan menelannya hidup-hidup, ada apa dengan lelaki gila itu.
"Woy lo main kabur aje, katanya nungguin gue eh udah sampe kantin duluan" Bela meminum air mineral di tangan Senja sampai tandas
"Sorry sorry tadi gue males aja ada Elang di depan lap" Senja menggeser duduknya.
"Huh? Elang? Kok bisa?"
"Itu juga gue bingung kenapa bisa dia masuk kan gak ada ID card sama seragam"
"Serem juga tu cowo lama-lama ya"
"Juned mana? Kali aja tu orang mau ketemu pacar lo"
"Juned ke perpus, tugas dia belum kelar"
Namun tak hanya Elang yang membuatnya bingung, guyuran air yang datang dari tangan wanita yang entah sampai kapan menjadi musuhnya ini cukup membuat semua orang terkejut.
"Woy, apaan sih lo" ucap Senja marah.