"Ni minum sayang"
Laut mencolek pipi Senja yang memerah, cukup 2 jam full dia dijahili orang tuanya di depan sang kekasih, dan membuat Senja seakan kehilangan harga diri.
"Cie yang sayang banget sama aku"
"Iss apaan sih"
"Makasi ya sayang, aku beruntung banget punya kamu"
"Gak peres kan kamu?"
"Jinggaku kamu tu satu-satunya cewe yang jadi alasan aku buat bertahan hidup"
"Gombal"
"Dih gak percayaan banget"
"Biasanya cowo kayak kamu tu isi otaknya penuh gombalan"
"Serius tau, eh btw Bunda kamu cantik banget, kayak masih ABG 20 tahunan"
"Dih naksir?"
"Gak dong kan anaknya gak kalah cantik"
"Cih, semua yang ketemu Bunda juga pasti bilang gitu sih, kan yang umur Bunda baru 33 tahun, trus perawatannya gak main-main, kalah kali aku yang masih remaja ama dia"
"Makasi ya kamu udah dengerin aku"
"Untuk?"
"untuk balik lagi ke keluarga kamu"