"Makasi lo udah jagain dia ya"
"Ren boleh gue nanya sesuatu?"
"Hmm?"
"Jennie sakit?"
"Dokter pasti udah jelasin ke elu kan?"
"Iya, cuma gue denial aja"
"Iya, dia auto imun sama Alzhaimer karena tumor yang dia derita"
"Jadi bener?"
"Iya, jadi kalau dia lupa sama lo jangan dipaksain buat inget ya? Itu gak baik buat dia"
"Ah iya pantesan tadi dia kayak bingung gitu ketemu gue"
"Lo tau Hanin dimana sekarang?"
"Hmm, dia masih di London ambil kursus desain"
"Tik gue boleh ngomong sesuatu?"
"Iya boleh"
Irene membawa Tika ke tempat yang lebih nyaman, mungkin ini sudah saatnya, mengembalikan apa yang pernah hilang dari Jennie, walaupun hanya sesaat setidaknya dia pernah merasakannya lagi.
"Gue sebagai temen Jennie minta maaf banget soal yang pernah terjadi sama kalian beberapa tahun silam"
"Hmm gue udah lupain kok"
"Tapi sekarang lo atau siapapun nanti gue harap hargain keputusan Jennie, walaupun lo gak suka"
"Maksud lo?"
"Albani minta rujuk"
"Ren lo becanda"
