Jelang sore di hari berikutnya, Febiana sudh mendatangi Michael di dalam ruang kerja pria itu. Febiana mencuri waktu pada saat Edward Sinclair—suaminya—tidak bisa pulang lebih awal. Ia berinisiatif datang ke tempat sahabat prianya itu, setelah beberapa kondisi membuat hatinya langsung gusar.
Bukan loteng yang mana menjadi tempat biasa untuk bertemu. Dikarenakan ingin berbicara secara empat mata dan tentunya dengan tenang, Febiana menahan Michael di dalam sebuah ruang kerja yang tertutup. Sementara wanita itu telah duduk di sebuah single sofa dengan posisi elegan dan terhormat.
Michael beranjak dari kursi kerjanya, sesaat setelah menghubungi salah satu pekerjanya demi memesan kopi kesukaan Febiana. Lantas, ia menuju tempat di mana Febiana singgah. Detik berikutnya, ia duduk di single sofa yang lain.
"Ada apa, Nona Febiana?" tanya Michael berpura-pura tidak tahu.