'Kriiingg...'
Tiba-tiba ponsel Raka berdering.
"Hallo," ucap Raka.
"Pak, mereka sudah sampai lebih dulu. Apa kita harus segera menyerang?" tanya anak buahnya yang sampai di lokasi terlebih dahulu.
"Apa ada Nyonya dan pemilik Rumah?" tanya Raka dan menekan tombol spiker.
"Sepertinya ada, karena saya mendengar suara tangisan anak kecil," jawab anak buah Raka.
Bintang yang mendengar jawaban itu semakin menjadi amarahnya. Ia mengeluarkan pistolnya yang selalu ia simpan di balik jok mobil.
"Tunggu kita datang," sahut Bintang.
Raka mengakhiri panggilan itu. Dan segera menyiapkan persenjataan dirinya, Raka meminta seseorang membawa Bayu dan Ibunya pergi dari rumahnya untuk sementara waktu.
Hingga akhirnya mobil yang di tumpangi oleh Raka dan bintang sampai di depan rumah Anisa. Robby yang melihat ancaman dari luar segera menyandra kedua wanita itu dan terutama Stella. Karena ia tahu kelemahan Bintang pada anak dan istrinya.