Mia mendatangi meja Nadia. Untuk memberikan sebuah berkas. Yang nanti akan ditanda tangani oleh Roni.
"Ini Mbak berkasnya udah jadi. Tinggal di tanda tangani Pak Roni," ucap Mia, sambil menyodorkan berkas kepada Nadia.
Mia berdecak kagum melihat bunga yang berada di sudut meja. "Wah. Cantik sekali bunganya. Pasti dari Pak Adit ya?"
"Iya benar," jawab Nadia tersipu malu. Sambil meraih berkas dari tangan Mia.
"Pak Adit benar-benar romantis ya sama Mbak Nadia. So sweet banget kasih-kasih bunga segala," ucap Mia. Yang dibalas Nadia dengan senyuman.
"Hati-hati Mbak. Jangan-jangan ada apa-apanya sama Pak Adit," ucap Mia sok tahu.
Nadia melirik tajam ke arah Mia. "Maksud kamu?" Nadia bertanya dengan mengerutkan keningnya. Menunggu klarifikasi dari Mia.
Mia mengedipkan matanya takut. "Ya. Kemarin Pak Adit pas aku datang pertama kali kayak dingin banget. Terus mendadak romantis."