"Wow, tongkat ini.. tongkat yang pernah kugunakan. Aku inget banget." Kata Ezra kagum.
Nea mengangguk. "Citra juga titip salam ke kamu. Katanya, dia pengen kamu simpen tongkat ini untuk mengingatnya. Itu saja yang dia minta."
"Makasih, sayang.."
"Hmm, sama-sama. Suka?"
"Suka banget dong. Aku gak nyangka bisa melihat tongkat ini di sini. Andai saja aku bisa bertemu dengan kakakku, Citra. Aku akan memeluknya sangat erat."
"Dia sudah tenang di sana, Zra. Dan Citra sempat bilang ke aku, kalau momen yang pernah aku saksikan itu adalah momen terakhir. Mungkin setelah aku tidak terhubung lagi dengannya, dunia itu juga sudah berakhir. Citra sudah ditempat yang seharusnya. Aku yakin tentang hal itu. Kamu gak perlu khawatir. Nggak aka nada yang terjadi lagi setelah ini. Dunia seperti itu udah gak ada. Cukup kita saja yang tahu." Ujar Nea panjang.
Dan Ezra mengangguk. "Itu benar. Aku juga bersyukur kamu memberi keputusan yang tepat dan mengikuti saran dari David."
