Chereads / LEGENDA PETUALANG TERKUAT / Chapter 86 - Gua Bawah Tanah (VI)

Chapter 86 - Gua Bawah Tanah (VI)

Ding-

Misi penyelamatan Selesai.

Ding-

Selamat telah mendapatkan 100Juta Gold.

Setelah melihat informasi hadiah dari misi penyelamatan akhirnya Dave merasa legah;

"menjadi kaya? Lumayan" Ujar dalam batinnya.

setelah Lauriel pergi meninggalkan mereka di Tempat Altar yang Besar itu, Terbangunlah laki-laki yang sebelumnya pingsan itu akibat saling menguji atau adu-kekuatan Mental.

Ketika Laki-laki itu Membuka matanya yang dilihatnya hanyalah telapak tangan yang telah diletakkan di dahinya, Seketika perasaannya bergejolak, Cahaya murni emas Mulai memancar dari tangan itu, Respon tubuhnya yang mempunyai unsur gelap jelas bangkit dan melawan, namun Energi gelap itu perlahan-lahan mulai melemah, ketika elemen gelap bertabrakan dengan elemen cahaya kedua elemen yang sama-sama saling bermusuhan mulai terpicu, energi cahaya emas itu mulai masuk kedalam tubuh Laki-laki itu, Perasaan sakit merembes didalam Badannya.

*Arghhhh*

Setelah 1 menit berteriak akhirnya Laki-laki itu berhenti berteriak kesakitan, Sekarang rupanya tubuhnya tidak melawan sedikitpun, elemen cahaya yang masuk mulai menyembuhkan luka-luka yang berada didalam tubuhnya.

Ding-

Memurnikan Kutukan Gelap selesai.

Dave memandang layar informasi yang muncul itu.

"Apakah benar sudah selesai?"

'Ya, Benar, Kutukan berhasil dihapus'

"Jadi, orang ini Telah menjadi Manusia seutuhnya bukan?"

'Ya, Anda benar Tuan'

"Baiklah, Aku akan bertanya padanya terlebih dahulu"

Ketika Tangan itu diangkat dari Dahinya akhirnya orang itu bisa melihat dengan jelas.

Dia menoleh kesamping dan Dia melihat Pria berjubah bangsawan menggunakan Topeng beserta dengan Tiga orang lainnya yang memakai Topeng yang sama sedang menatap kearahnya.

"Si..siapa kalian?" Ujarnya bingung dengan keadaan sekitar yang hanyalah Ruangan Yang Luas.

"Apakah kamu mengingat Namamu?" Ujar Dave, Balik bertanya tidak menjawab pertanyaannya.

"Aku? umm, Namaku Viziv Rasd"

"Rasd? Kamu dari keluarga Rasd?" Ujar Rei Zeric.

"Ya, Benar. huh? Kamu mengetahui keluarga Rash?" Ujar Viziv Rasd dengan rasa penasarannya.

"Sedikit" Ujar Rei Zeric menjawab dengan santai.

"Apakah ada yang spesial dari keluarga Rasd?"

sebelum Rei akan menjawab pertanyaan dari Dave, Viziv Rasd telah melontarkan perkataannya.

"Hanya orang bodoh yang tidak mengenal Keluarga Rasd" Ujar Viziv dengan nada penghinaan.

Rei Zeric mendengar perkataan yang keluar dari Mulut Viziv Rasd, Rei Zeric memandang Viziv Rasd dengan tatapan terkejut tidak percaya bahwa ada orang yang tidak takut akan kematian.

Dave tidak menghiraukan kata-kata dari Viziv Rasd karena Ia mempunyai seseorang yang lebih bermulut tajam Dari Viziv Rasd.

Akan tetapi Seketika Atmosfer Tekanan sihir meletus, Terlihat seseorang berpindah dengan cepat.

*Plak*

Tamparan mengenai Pipi Viziv Rasd, Tamparan itu mengandung niat membunuh.

Lira Zeric yang melihat Viziv Rasd yang terlempar melayang seperti bola basket yang Dilakukan oleh seorang penembak 3 point itu langsung berteriak Histeris.

"Kakak Aihri Itu sangat Keren"

Rei Zeric yang melihat dampak tamparan Aihri menelan ludahnya, Dia lalu bergumam sesuatu.

"Itu kesalahan mu sendiri, dasar orang Bodoh" gumamnya dengan perasaan simpati.

Dave yang melihat Aihri berpindah dengan cepat dan menampar Viziv Rasd berempati kepadanya dimana Viziv terlempar cukup jauh dari hadapannya.

"Kurasa Giginya copot bukan?" Ujar Dave.

"Dia pantas mendapatkannya Tuan, Lagi pula Dia berani mengatakanmu Bodoh" Ujar Lira tidak terima Tuannya dianggap bodoh.

"Ya benar Tuan Dia pantas dihajar" Ujar Lira menambah kesan bahwa Viziv Rasd yang bersalah.

Rei Zeric lalu bergabung bersama-sama dengan dua orang itu.

"Ya itu Benar, saya sangat setuju Dia layak dihajar" Ujar Rei Zeric dengan mulutnya yang pintar dalam menilai situasi.

"Kakek Tua ini sangat pandai dalam bermain" Gumam Dave didalam Batinnya.

"Baiklah, Seseorang pergi untuk Menjemputnya Bawa Dia kembali kehadapanku, Aku masih ingin menanyakan sesuatu kepadanya" Ujar Dave.

Mendengar perintah itu Lira Dan Aihri Menoleh kesamping tepatnya Rei Zeric Berdiri.

Melihat kedua tatapan itu terpaku padanya Perasaan menggigil datang dari dalam Hatinya.

*uhuk uhuk*

"Baiklah, Aku akan menanganinya" Ujar Rei Zeric dengan sengaja terbatuk untuk menghilangkan rasa gugupnya ketika ditatap oleh Lira dan Aihri.

Rei berpindah dengan perlahan-lahan.

Disatu sisi Viziv yang sementara ini bersandar didinding yang Kokoh itu Akhirnya bisa menahan semua rasa sakit akibat tamparan yang sangat keras itu. untungnya dengan kekuatan bawaan keluarga Rasdnya Yang berspesialisasi dalam kekuatan mental Rasa sakit seperti ini bisa dia Tahan.

"Sial Tangannya sangat cepat, Astaga Rahang ku sangat sakit" Gumam Batin Viziv Rasd.

Kemudian Dia menoleh kearah Aihri, Dia yang melihat Aihri sekarang berdiri cukup jauh dengannya. Ditatap oleh tatapan Aihri perasaan mirip di incar serigala dirasakan Vizif Rasd.

Dia menelan Ludahnya Kemudian Menarik tatapannya kerah Aihri Itu takut kepada Aihri.

Kemudian Dia melihat Seseorang datang, Dan benar saja Dia melihat seseorang yang dikenalnya, Memang benar dia belum tahu namanya akan tetapi Dengan orang itu yang mengenal Keluarganya Pasti orang-orang yang bertopeng itu akan Takut dengan Pengaruh Keluarga Rasdnya.

Tapi sebelum Dia meminta Tolong, Penglihatannya mulai kabur dan Gelap Dia pingsan.

rupanya Rei Zeric tidak ingin orang bodoh ini mengatakan sesuatu yang tidak pantas lagi oleh karena itu menurut penilaiannya lebih baik Dia membawanya dengan keadaan pingsan.

Rei Zeric kemudian Mengangkat Viziv Rasd di Pundaknya layaknya mengangkat beban.

Setelah sekitar 20 meter Mengangkat Viziv Rasd Akhirnya Rei Zeric sampai didepan Dave, Dia langsung meletakkan Viziv Rasd yang sementara pingsan itu, terbaring dilantai aula.

Dave melihat Tulang Rahangnya bengkok sedikit itu menandakan adanya cedera dalam dimana Adanya patah tulang.

Dave segera Menggunakan kekuatan penyembuhannya untuk membuat kondisi Viziv Rasd Kembali ke keadaan semula.

*create New skill*

Dave memejamkan matanya lalu membayangkan ia menjadi seorang Priest tingkat tinggi dan ingin menolong orang yang sekarat.

Ding-

Kemampuan baru berhasil dibuat.

Ding-

Perfect healing didapatkan.

Setelah Skill baru didapatkn Terbukalah mata Dave lalu Ia berkata;

*Gunakan Perfect Healing*

*10.000.000 mana Diperlukan*

Ding-

mana Tercukupi.

Ding-

Skill diaktifkan.

Ding-

Target ditemukan

Ding-

Kerusakan target 10%

Ding-

Perfect Healing Diterapkan.

Dibawah Aula Lantai terbentuk Diagram Penyembuhan dimana teratai Hijau berputar menurut diagram. Lalu Ketika diagram itu berputar Vizif yang terbaring di diagram itu mulai terangkat.

itu Melayang sekitar 1 meter lalu Aura Kehidupan Penyembuhan langsung Memasukinya. Ketika cedera Viziv Rasd sudah Sembuh Diagram itu kembali berputar kebawa, itu turun perlahan-lahan ditempat semula, setelah Viziv Rasd mendarat Dan kembali terbaring dilantai Aula simbol Diagram Itu Kemudian menghilang.

Ketiga pengikutnya Tercengang saat ini mereka sangat terpesona dengan Skill tingkat tinggi Priest. namun mereka lebih bingung dengan apa yang dilakukan Tuan mereka.

Banyak pertanyaan dalam benak mereka tentang apakah Tuan mereka adalah Priest Tingkat tinggi? Akan tetapi rasa penasaran itu tidak berani berubah menjadi sebuah pertanyaan yang akan ditanyakan kepada Tuan mereka tentang Priest Tingkat Tinggi.

Pemikiran-pemikiran seperti itu lenyap seketika yang mereka Tahu saat ini Tuan mereka sangat Kuat dan misterius.

Setelah melihat Viziv sembuh dengan cara yang tidak normal Dave mengerutkan Keningnya dimana ia sekarang dalam keadaan Cukup dirugikan dikarenakan sekali menggunakan Skill penyembuhan itu memerlukan mana yang sangat tinggi.

Menggunakan Mana dengan jumlah yang sangat Besar ini adalah pertama kalinya Dave menggunakan skill Dengan Syarat mana Besar. Ia sedikit pusing ketika casting selesai.

Ia kemudian melihat lagi informasi tentang skill itu.

•Perfect Healing.

Melakukan penyembuhan dengan energi kehidupan, bisa menyembuhkan apapun keadaan Makhluk Hidup.

Harap diingat bahwa Perfect Healing tidak bisa Dilakukan kepada orang yang sudah kehilangan kepala dan jantung alias yang sudah mati.

Melihat itu Dave Mau tidak mau sangat senang, Karena akhirnya Ia mendapatkan Skill yang sangat berguna dimasa depan akan tetapi dengan penggunaan mananya yang sangat besar serta Tingkat penyembuhannya dilakukan secara tidak normal dari keadaan priest. Maka Dave mengingat Skill ini Tidak boleh dilakukan di ruangan Terbuka untuk tidak membawa malapetaka untuknya, Karena ia tahu bahwa Skill ini Pasti sangat Kuno Dan tentu saja sangat diinginkan Penyihir serta manusia, monster, dan iblis bahkan dewa sekalipun.

Dave menoleh Kepada ketiga pengikutnya yang sementara ini linglung diam seperti patung.

"Jangan pernah membocorkan apa yang kalian lihat Sebelumnya, Jika tidak kalian Akan diburu selamanya" Ujar Dave kepada pengikutnya.

Mereka yang mendengar itu Segera setuju dan memutuskan menutup rapat-rapat kejadian Yang sangat tidak masuk akal ini dimana Tuan Mereka Adalah Priest Tingkat Tinggi.

"Ya, Tuan Kami berjanji tidak akan pernah membocorkan kejadian hari ini" Ujar ketiga pengikutnya.

"Bagus, kalian yang terbaik" Ujar Dave memuji.

"Setelah Orang ini Bangun, Kita akan segera pergi meninggalkan Tempat ini, mengerti?"

"Siap, dipahami" Ujar Aihri.

"Siap, Mengerti" Ujar Lira Zeric.

"Siap, dipahami" Ujar Rei Zeric.