Mobil mewah itu kembali berjalan dengan kedua lampu jarak jauh yang menjadi penerangan bagi Mads selaku sang pengemudi.
Tapi kali ini, di dalam mobil mewah itu mereka tidak hanya bertiga. Karena kali ini mereka kedatangan penumpang baru.
"Selanjutnya nya kemana Tuan?" tanya Mads.
"Belok kiri Tuan, tempat nya ada di sana," ucap pria yang duduk di kursi belakang itu.
Yah, benar. Pria yang tadi mereka temui berada di atas mobil milik Mads bersama mereka bertiga.
Pria itu duduk di belakang bersama Sahi. Pria itu melirik Sahi, dan satu kata yang bisa ia ucapkan untuk pria yang ada di sampingnya itu.
Tampan.
Yah, pria berambut biru gelap itu memiliki wajah yang sangat tampan. Yang mengingatkan ia akan seseorang.
Namun entah siapa.
Mads pun membelokkan mobilnya ke arah kiri sesuai dengan ucapan dan petunjuk pria itu.
"Nah, kau melihat rumah itu Tuan? Kita masuk ke sana," tunjuk pria itu.
