Woosik memandang keluar jendela bus itu. Dengan senyuman yang menghiasi wajah nya.
Ia sungguh sangat bersemangat saat ini. Tidak sabar untuk segera sampai di tempat tujuan nya, di Seoul.
Ia tidak sabar ingin melihat gedung pencakar langit Hyunlix corporation yang menjadi tujuan nya yang sebenarnya.
Di atas bus itu tidak banyak penumpang nya, sehingga bus yang ia tumpangi tidak terasa sesak dan nyaman.
Woosik melihat jam yang melingkari pergelangan tangan nya. "Sebentar lagi aku akan sampai," ucap Woosik.
Yah, tidak lama lagi ia akan sampai di Seoul. Itulah mengapa ia semakin merasa bersemangat.
Tiga puluh menit telah berlalu. Dan akhirnya bus itu telah sampai di Seoul, pintu bus itu kemudian terbuka secara otomatis.
Woosik memakai tas punggung miliknya, lalu segera turun dari bus itu bersama penumpang yang lainnya.
Woosik kemudian berdiri di pinggir jalan itu, menunggu taxi yang lewat untuk ia tumpangi.
