Mads membulatkan kedua matanya. Ia seakan-akan tidak percaya dengan apa saja yang ia dengar dari mulut Sahi.
Jangan kan Mads, Yuta juga yang berada di sana duduk tepat samping Sahi sama terkejutnya dengan Mads.
Lihat, bahkan saat ini ekspresi wajah Mads sangat menggambarkan keterkejutan nya. "S-saudara..." gagap Mads.
Sahi mengangguk kan kepalanya. "Iya, pria yang kau cari itu adalah saudara ku," ulang Sahi.
Mendengar ucapan yang sama dari mulut Sahi, semakin membuat Mads yakin kalau ia tidak salah dengar dengan apa saja yang baru ia dengarkan.
"T-tapi... bukan kah kau anak tunggal Tuan Sahi?" gagap Mads. Ia benar-benar tidak dapat menggambarkan keterkejutan nya saat ini.
Sahi tersenyum tipis, lalu menggelengkan kepalanya. "Tidak Tuan Mads, aku memiliki saudara," ucap Sahi.
Sekarang sudah sangat jelas bukan? Bahwa seseorang yang selama ini ia cari dengan sebutan 'dia' adalah saudara Sahi.