"Ja-jadi … batu-batu itu …."
"Itu bukan batu, tapi makhluk rawa. Mereka pun tidak akan menyakitimu," ucap Doru yang terihat seperti yang hendak menertawakan Victoria.
"Dari mana kamu tahu?! Bagaimana jika … bagaimana jika …."
"Tenang, Victoria. Aku mendengar isi pikiran para makhluk rawa itu. Mereka bilang kalau kamu adalah Putri Victoria yang baik hati."
Victoria bergidik. "Dari mana kamu bisa membaca pikiran mereka?"
Doru mendecak. "Aku sebenarnya tidak ingin memberitahu hal ini pada siapa pun. Namun, karena kamu bertanya, aku akan menjelaskannya. Seperti yang kubilang tadi, aku adalah keturunan ibuku.
"Aku diberi kekuatan untuk mendengarkan isi pikiran para makhluk rawa. Aku tinggal dan besar di tempat ini. Meski mereka mengerikan dan menjijikan, tapi mereka adalah orang-orang yang baik."
Victoria mengangguk. "Mengapa mereka menyebutku baik hati?"
"Itu karena kamu telah bersikap baik kepada dayang-dayangmu."