Sebelumnya di dalam mimpi Devan.
Seorang pendekar bertopeng bersama dengan seorang lainnya sedang menaiki kuda. Pendekar bertopeng itu mengenakan baju berwarna coklat susu dengan jubah berwarna merah hati. Jubah seperti itu biasanya hanya dipakai untuk kasta bangsawan, namun juga tidak sembarang bangsawan. Jubah seperti itu hanya dimiliki oleh keluarga kerajaan, ataupun pejabat negara sekelas perdana menteri yang disebut Mahapatih atau juga panglima perang yang disebut Tumenggung. Dan paling tidak komandan perang yang disebut senopati.
"Hari ini hari terakhir kita di kerajaan ini, apakah yang mulia ingin menemui putri", kata pendekar yang berada disamping pendekar bertopeng.
Panggilan Yang Mulia tentu ditujukan untuk keluarga kerajaan. Pria bertopeng itu tentu saja adalah seorang pangeran. Namun tidak jelas dari manakah pangeran itu berasal. Apa tujuannya datang ke Kerajaan ini. Apakah dia mengenal Putri Kirana.