Chereads / PURE LOVE (Cinta Yang Murni) / Chapter 10 - 10. Sederhana

Chapter 10 - 10. Sederhana

***

Saat itu, Indri kebingungan karena Rehan membawa nya ke tempat jajan di pinggir jalan.

Indri : "Han, ini tempat apa?"

Rehan : "Hmm, kenapa? kamu gak mau jajan disini?"

Indri : "Bukan gituu"

Rehan : "Ini jajanan langganan aku, namanya Baso tahu, hehe"

Indri : "B.. baso tahu?"

Rehan : "Iyaa, rasanya enak banget, tempatnya juga bersih dan nyaman walau di pinggir jalan"

Indri : "Iya kamu bener, tempatnya bersih dan nyaman, tapi... aku belum pernah nyobain baso tahu"

Rehan : "Ya udah sekarang kamu harus coba oke?"

Indri tersenyum dan mengangguk.

Rehan : "Mang baso tahu nya dua porsi ya makan disini"

Mamang : "Iya jang"

Tidak sampai 10 menit, baso tahu nya siap di santap.

Mamang : "Silahkan... "

Indri : "I.. iya makasii"

Rehan : "Ayo cobain"

Indri : "I... ini beneran enak kan Han?"

Rehan : "Iya cobain aja dulu, ntar juga ketagihan"

Saat itu Indri pun dengan pelan mencoba baso tahu nya, dan...

Rehan : "Gimana? enak gak?"

Indri : "Emmmm, enak banget Han"

Rehan : "Tuh kann... "

Indri : "Mmm sumpah ini tuh enak banget"

Rehan : "Aku bilang enak ya enak, hahaa"

Indri : "Pantesan jajanan ini jadi langganan kamu, eh bentar... kamu kan mungkin baru datang ke Jakarta kan? kok udah punya langganan"

Rehan : "Ya ampun, aku sering kok ke Jakarta dari sebelum kuliah"

Indri : "Oh ya?"

Rehan : "Serius"

Indri : "Tapi kenapa kita baru ketemu ya, haha"

Rehan : "Karna udah saat nya"

Indri : "Hmm iya, kamu bener"

Rehan : "Kamu gak jiji jajan di pinggir jalan kaya gini?? "

Indri : "Nggak kok, kenapa harus jiji?"

Rehan : "Biasanya ya, orang kaya tuh gak mau jajan di tempat begini"

Indri : "Han, kamu jangan berpikir kalo aku ini orang kaya, aku bukan orang kaya kok, semua harta di rumahku hanya titipan untuk kedua orang tuaku, semua itu bukan milikku"

Rehan : "Aku suka sama kamu Ndri"

Indri : "Kenapa?"

Rehan : "Karna kamu perempuan yang sederhana, dan juga rendah hati"

Indri : "Oh ya?"

Rehan : "Kamu juga sangat cantik Ndri"

Indri : "Bisa aja deh"

Rehan : "Serius tahu"

Indri : "Kalo sederhana bisa bikin bahagia, kenapa nggak kan??"

Rehan tersenyum dan mengangguk.

Rehan : "Ndri, sejak pertama kali kita ketemu, aku udah suka sama kamu, entah kenapa"

Indri : "Kenapa?"

Rehan : "Entahlah, saat pertama kali melihatmu, aku terpesona dengan kecantikan mu"

Indri : "Jadi kamu suka sama aku karna cantik doang??"

Rehan : "Aku mencoba untuk kenal lebih dekat sama kamu, dan ternyata kamu bukan hanya cantik, tapi baik, rendah hati, dan juga sederhana, aku bener bener suka sama kamu Ndri"

Indri : "Han, sebaiknya kamu berpikir lagi soal perasaan kamu ke aku, karna kita baru kenal beberapa minggu kan? Aku mau kamu lebih jauh lagi mengenali aku"

Rehan : "Hmm, oke deh"

Indri : "Baso tahu nya enak, hehe"

Rehan : "Ya udah abisin"

Indri : "Siaaappp"