Aku akhirnya mendapati Inez yang sedang bersembunyi di depan rumah kosong itu secara bersembunyi-sembunyi di balik semak belukar, untuk tetap memantau keadaan di dalam rumah kosong itu. Aku segera mendekat dengan mengendap-endap pula dan perlahan aku sentuh bahu Dia. Dia sangat senang dan tersenyum melihat kedatanganku, dia sudah mau menangis ketakutan. Dia langsung meraih tanganku dan meremasnya dengan erat. Seketika aku melongok ke dalam jendela itu dan aku sangat terkejut melihat pria yang memakai masker tersebut berdua dengan Liza.
Dia telah menindih tubuh Liza dan sedikit telah melucuti pakaian Liza. Apa yang akan laki-laki itu lakukan kepada Liza? Kurang ajar! mengatasnamakan aku berbuat seperti itu pada Liza! Lalu kenapa Liza Bloon sekali, mau saja diperlakukan seperti itu oleh orang yang tidak mungkinlah kalau itu aku.
