"Nyonya, saya sudah membawa Rurika." Maida berkata.
"Baiklah, tinggalkan kami." Nyonya Revka menjawab tanpa berbalik. Maida pun keluar dan lalu barulah Nyonya Revka memutar kursinya menghadap Rurika.
Rurika terkesiap. Bukankah itu … itu … itu ….
Dia tergagap di hatinya ketika melihat wajah dari si pemilik G&G. Dia akui dia tidak terlalu mengetahui dengan jelas seperti apa orang yang menjadi pemilik agensi ini.
Memang, perempuan yang kini menghadap padanya sesuai dengan bayangan Rurika tadi, bahwa wanita itu terlihat mewah dengan dandanan hebat ini dan itu. Memang semuanya sesuai, tapi … yang tidak disangka adalah … wajahnya mengingatkan dia akan wanita yang semalam bertengkar dengannya. Wanita yang sudah dia sebut—
Astaga! Rasanya ingin sekali Rurika memiliki alat untuk memutar waktu ke belakang. Ataukah penglihatan dia sedang menipu? Matanya sedang mempermainkan dia? Kenapa wajah nyonya pemilik G&G ini sungguh mirip dengan wanita yang ribut dengannya tadi malam?