Sarah Harrington menikmati liburan di Jakarta. Serasa melepaskan kepenatan pasca mencuri di sebuah museum Louvre. Tetapi sampai detik ini, dirinya tidak pernah tertangkap basah oleh pihak kepolisian. Sampai ada sebuah insiden di kota London, mengharuskan dirinya mendekam di penjara. Saat dibawa, muncullah seorang wanita tua menawarkan sebuah kartu bertuliskan mutasi. Tentu saja kartu itu berasal dari Ratu Inggris yang cukup terkenal. Menyuruh mereka untuk membebaskannya serta menghapus backgroundnya.
Hal itu karena dirinya merasa dibantu oleh pihak gereja. Apalagi, pihak gereja tertarik dengan kemampuannya. Selama dia masih bisa berguna, tentu akan melakukan segala cara untuk bertahan. Oleh sebab itulah, Sarah patut berterima kasih padanya karena sudah menyelamatkan dirinya.
"Kau akan ditugaskan menyusup ke sekolah Keisha. Tepatnya di Jakarta."
"Apa anda sudah gila?" tanya Sarah mengerutkan kening.