"Lalu, untuk apa kau mengajakku ke sini? Katakan!"
Calista tidak langsung menjawab, akan tetapi menghujani Kiara dengan tatapan yang tak biasa. "Jangan diam saja, Earl. Katakan sesuatu!"
--
Calista menghujaninya dengan sorot mata tak terbaca. "Malam ini akan diadakan acara makan malam dan tentunya mengundang, Gilbert. Aku ingin selama acara tersebut, kau menemaniku dan jangan sekali pun meninggalkanku."
Kiara terkekeh kecil. "Ini terdengar sangat menggelikan. Setiap wanita pasti merasa sangat bahagia dipertemukan dengan calon tunangan nya. Tetapi kau … "
"Cih, kau ini berbicara seolah-olah sudah pernah bertunangan saja. Kau saja tidak memiliki kekasih." Cibir Calista.
Seketika itu juga hati Kiara berbalut kesedihan. Kau tidak tahu saja, Earl. Aku dan Kakak-mu nyaris menikah. Tetapi semua itu hancur oleh …