Winda tak dapat menjelaskan apa yang dirasakannya saat ini. Tubuhnya terasa berat dan banyak pikiran yang silih berganti seolah siap untuk menerkamnya dengan kekuatiran demi kekuatira. Ia bukanlah manusia super yang selalu kuat menghadapi terjangan badai hidup yang datang silih berganti dalam hidupnya. Baru saja ia merasakan bagaimana rasanya menjadi wanita yang bahagia namun kini semua harus berakhir. Ia tak pernah berpikir jika Darren akan meninggalkannya secepat ini.
Sekarang, ia juga harus bedrest. Kehamilannya kali ini juga terasa sangat berat. Ia butuh dana untuk melahirkan bayi ini sedangkan ia harus bedrest total. Ia tak tahu harus bagaimana. Tinggal bersama mertuanya juga entah mengapa kini terasa segan untuk melakukan apapun, Winda juga harus memindahkan barang-barang yang ada di studio ke apartemen.