Chereads / Legenda Raja Naga (The Legend of the Dragon King) / Chapter 22 - SOUL MASTER TINGKAT SEBELAS

Chapter 22 - SOUL MASTER TINGKAT SEBELAS

Perubahan yang sama juga terjadi pada ular rumput kecil saat tubuhnya yang berwarna kuning secara bertahap semakin terang. Sisik pada tubuhnya juga semakin terlihat dan setiap sisiknya memiliki warna yang berbeda-beda. Garis-garis emas memanjang dari ekor ke atas tubuhnya dan menyatu pada satu titik di atas kepalanya. Ular rumput tumbuh satu sentimeter lagi dari sebelumnya. Kemudian sisik pada tubuhnya berubah menjadi warna keemasan.

Tatapan mata ular rumput yang sebelumnya kosong kini terlihat lebih hidup.

"Sangat panas. Ah, panas sekali!"

Tang Wulin tidak menyadari apa yang sedang terjadi pada tubuhnya. Satu-satunya hal yang bisa dia rasakan saat ini adalah rasa sakit yang tak terlukiskan dari panas di tubuhnya, seolah-olah tubuhnya di masukkan ke dalam tungku panas.

Setelah beberapa saat, panas pada tubuhnya mulai mendingin. Namun, tiba-tiba tubuhnya diselimuti mati rasa, ke seluruh tubuh dan juga tulang-tulangnya. Seolah-olah serangga sedang merayap di dalam tubuhnya. Tang Wulin ingin menangis karena kesakitan, tetapi dia tidak dapat mengeluarkan suara. Tang Wulin kembali mengingat rasa panas yang dia alami sebelumnya.

Rasa sakit yang di rasakan Tang Wulin begitu menyiksa, tetapi secara tak terduga pikirannya menjadi jernih. Tang Wulin bisa mengetahui letak semua rasa sakit di sekujur tubuhnya.

Jika Soul Master ada di sini untuk menguji kekuatan spiritual Tang Wulin, dia akan menemukan bahwa kekuatan spiritual Tang Wulin terus meningkat.

Rasa sakit di tubuh Tang Wulin berangsur-angsur menghilang bersama kesadarannya. Di balik pakaiannya yang bersimbah keringat, pola garis emas tidak menghilang, tetapi masuk ke dalam tubuhnya.

Rumput Perak Biru perlahan menghilang saat ular rumput memanjat ke telapak tangan Tang Wulin dan masuk ke dalam. Sisik emas di tubuhnya kembali seperti semula.

Tang Ziran memasuki rumah dengan gembira dan melihat Na'er yang sedang berdiri di depan pintu kamar.

"Kakak sedang membuat kontrak dan menyatu dengan Soul Spirit. Ayah tidak bisa masuk sekarang." Na'er berkata menghentikan Tang Ziran yang ingin masuk ke kamar.

Tang Ziran sangat terkejut mendengar perkataan Na'er. "Apa yang kamu katakan? Tang Wulin sudah memulai penyatuannya?"

Na'er mengangguk, "Kakak berkata tidak ingin membebani Ibu dan Ayah."

Tang Ziran terhuyung ke belakang dan jatuh ke kursi. Dalam sekejap raut wajahnya menjadi sedih seperti menahan penderitaan.

Dia kemudian memukul kepalanya sendiri dan berkata, "Tang Ziran, mengapa kamu tidak melihat kenyataan? Mengapa kamu begitu lemah? Karena kelemahanmu, kamu telah menyakiti putramu."

Sejumlah koin federal yang sedang di pegang Tang Ziran tumpah ke atas meja. "Sudah terlambat! Sudah terlambat!"

Tiba-tiba Tang Ziran mengangkat kepalanya. "Na'er, sudah berapa lama Tang Wulin mulai membuat kontrak dengan Soul Spirit?"

"Dia mulai tidak lama setelah ayah pergi."

Tang Ziran berteriak kaget, "Dia belum selesai? Seharusnya itu sudah selesai dari tadi. Ayo, cepat kita lihat ke dalam."

Na'er ragu sejenak kemudian menganggukkan kepalanya.

Setelah pintu terbuka, Tang Ziran melihat Tang Wulin sedang berbaring di atas tempat tidur.

"Xiao Wulin!" Tang Ziran dengan cepat sampai di samping tempat tidur.

Bola Soul Spirit yang kosong tanpa ular rumput sudah terletak di samping tempat tidur. Alis Tang Wulin berkerut dalam tidurnya. Pakaiannya benar-benar basah karena keringat.

Dalam hati, Tang Ziran menyalahkan dirinya sendiri. Tang Ziran mengetahui bahwa situasi yang di alami Tang Wulin seharusnya tidak terjadi selama menjalin kontrak dengan Soul Spirit.

Kemungkinan besar putranya mengalami kecelakaan saat memulai penyatuan.

Tang Wulin tertidur dengan nyenyak. Ungtungnya tanda-tanda vitalnya berjalan normal sehingga Tang Ziran tidak terlalu khawatir.

Air mata mengalir di pipi Tang Ziran saat dia memeluk putranya dengan erat. Putranya masih berumur sembilan tahun tetapi harus menanggung banyak beban penderitaan. "Ayah minta maaf, nak. Ayah sangat menyesal. Semua ini terjadi karena ketidakmampuan ayah."

Na'er yang berdiri di samping, menyaksikan Tang Ziran menangis. Sekali lagi kebingungan menghampiri raut wajahnya.

Pada malam hari, Tang Wulin akhirnya bangun. Pada saat dia membuka mata, secara bertahap dia mendapatkan kesadarannya kembali. Dia kemudian duduk dan merasakan perubahan dalam tubuhnya.

Panas yang menyengat dan mati rasa telah benar-benar menghilang dan sekarang tubuhnya jadi lebih ringan. Terlebih lagi, pakaiannya telah terganti menjadi pakaian bersih.

Bahkan bernapas saja menjadi begitu menyenangkan baginya karena seluruh tubuhnya terasa bebas dan segar.

Kekuatan spiritual dalam tubuhnya telah diperkuat oleh banyak hal. Hanya dengan berpikir, lapisan kekuatan Soul Power terpancar dari tubuhnya. Tingkat sebelas. Dia telah menerobos dan dan memasuki ranah Soul Power tingkat sebelas, secara resmi menjadikannya Soul Master.

Meskipun ular rumput kecil adalah Soul Spirit yang rusak, tetapi ia tetap berhasil menyelesaikan penyatuan. Hatinya sedih saat ular rumput memasuki tubuhnya. Dalam hati Tang Wulin berpikir, 'Bahkan jika aku tidak bisa menjadi Soul Master yang kuat, aku masih memiliki kekuatan Soul Power. Setidaknya aku bisa menjadi pandai besi yang handal.'

Setelah memikirkan ini, Tang Wulin mengayunkan tangannya penuh semangat.

"Pa!" Suara letusan bergema dalam ruangan itu. Tang Wulin tercengang dengan perasaan yang dia rasakan saat mengayunkan tangannya di udara.

Apa yang sedang terjadi?

Belum sempat Tang Wulin mencoba kembali, pintu kamarnya terbuka memperlihatkan tiga orang dewasa dan satu anak memasuki kamarnya.

"Nak, kamu baik-baik saja?" Lang Yue yang telah menangis saat melihat Tang Wulin bergegas memeluk putranya.

Langit di luar sana telah menjadi gelap. Ternyata hari sudah sore.

Tang Wulin mengingat bahwa ia mulai membuat kontrak waktu masih pagi hari. Sebenarnya butuh berapa lama untuk menyatu dengan Soul Spirit?

Selain Lang Yue, Tang Ziran, dan Na'er, ada satu orang lagi yang masuk ke dalam kamar. Dia adalah Mang Tian, guru tempa Tang Wulin.

Hari ini Tang Wulin tidak masuk kerja, jadi Mang Tian menemui seorang Soul Komunikator. Setelah mengetahui tentang masalah ini, dia segera bergegas.

"Aku baik-baik saja, bu." kata Tang Wulin lembut menenangkan ibunya.

Lang Yue melihat ke arah putranya dan dengan tegas berkata, "Xiao Wulin, jangan mencoba menjadi Soul Master lagi, tetap menjadi orang biasa juga tidak apa-apa."

Tang Wulin tersenyum, "Ibu, aku baik-baik saja. Sekarang aku telah menjadi Soul Master sejati. Aku telah berada pada tingkat sebelas. Penyatuannya berhasil tanpa hambatan. Soul Spirit ular rumput itu benar-benar cocok dengan Martial Soul milikku. Jika itu adalah Soul Spirit yang kuat, aku tidak yakin akan bisa menyatu dengan mudah."

Mendengar kata-kata putranya yang berusaha menghiburnya, Lang Yue kembali menangis.

Tang Ziran menghela napas. Semua sudah terjadi, mau berkata apa pun tidak ada gunanya lagi. Tidak mungkin membatalkan kontrak yang telah terjadi. Itu hanya akan menyakiti Tang Wulin jika Tang Ziran memberi tahu bahwa dia telah berhasil mendapat pinjaman.

"Tingkat sebelas? Coba keluarkan Martial Soul milikmu, aku ingin melihatnya." Mang Tian berkata dengan suara beratnya.