Sekolah Maghara adalah yayasan milik kakek buyut Leo. Jadi meski semua orang tahu Leonard adalah cucu dari pemilik sekolah ini tapi tidak dengan murid-muridnya.
Cucu dan kakek tetap saja berbeda menurut mereka.
Seorang murid lelaki bertubuh besar tinggi dengan rambut cepak, dia berdiri dengan pongah menatap Handi, di kanan kirinya ada murid lainnya sama tinggi tapi tubuh keduanya lebih kurus.
Rendi, biasa dia dipanggil begitu oleh semua teman-teman sekolahnya. Mulutnya bergerak-gerak mengunyah permen karet. Tampang luar jawanya terlihat jelas dari bentuk rahang segi empat di wajahnya yang terlihat garang.
"Siapa nama kamu?" Rendi bertanya pada Handi yang berdiri canggung, terlihat tidak nyaman mengenakan setelah seragam bagus.
"Handi Wibowo." Handi mengulurkan tangan kanannya.
Alih-alih diterima uluran tangan Handi, Rendi hanya melihatnya sekilas lalu menatap Leo.
Leo hanya tersenyum mendapat tatapan dari Rendi.
"Dia bodyguard kamu?"