Motor sport milik Langit, berhenti didepan rumah mewah dengan rancangan tak kalah terkenal dari rumah sebelahnya, dengan warna coklat menjadi perpaduan warna rumah itu dengan beberapa warna lainnya.
"Thanks, Lang." Sherin mengucapkan terima kasihnya, kala ia sudah turun dari motor sport milik Langit dan memberikan helm yang baru saja gadis itu lepas.
Langit hanya mengangguk dan kembali menatap rumah milik Sherin sekali lagi. Entahlah, ini kebetulan atau memang ada sebuah rencana didalamnya. Bahkan ia tidak tahu, benarkah itu sebuah rencana atau hanya perasaan Langit saja?
Tanpa berkata sepatah kata apapun, Langit memutar motor sportnya dan mulai masuk kedalam Mansion megah tempat disebelah kiri rumah Sherin. Gadis itu itu tak henti menatap punggung Langit yang mulai menghilang ditelan belokan rumahnya sendiri.
Langit menuruni motor sportnya dan melepas helm full facenya dan mulai berjalan masuk kedalam Mansiion megah itu.
