Bel masuk khas SMA Alam Nusantara bergema keseantero, membuat beberapa murid yang memang masih sibuk ditempat masing-masing mulai berjalan masuk kedalam kelas masing-masing. Berbeda dengan laki-laki yang masih sibuk menendang bola didepannya untuk ia masukan gawang yang sudah berdiri sahabatnya disana.
"Woy! Udah bel anjir, ayo kekelas." Tritan berteriak diujung gawang, mengingatkan sahabatnya yang ingin kembali menendang bola kearahnya.
Langit mendengus kesal dan mulai berjalan meninggalkan Tritan dan Regan dengan bola ditangannya, sedangkan dua sahabatnya itu hanya bisa menghela nafas dengan sikap Langit yang lebih sering diam dan lebih dingin?
Langkah kaki Langit membawa laki-laki itu semakin mendekati kelas, namun sebuah seruan membuat Langit menghentikan langkahnya.
"Langit!"